Cara Memperlancar Aliran Darah Yang Tersumbat, Dijamin Langsung Lancar

Bukan Manusia Namanya kalau tidak ada masalah dalam tubuhnya, apalagi masalah mengenai DARAH atau PEMBULUH DARAH pasti ada ada saja masalahnya. Hasil penelitian yang ditulis meetdoctor, ada empat jenis pengencer darah (antikoagulan) alami, yakni, makanan yang kaya vitamin E, ke-2 adalah makanan yang berbentuk salisilat, lalu antibiotik natural serta asam lemak omega-3. Konsumsi makanan ingincer darah harus dilakukan dengan hati-hati karena bisa tingkatkan risiko perdarahan.

Hal semacam ini bisa sangatlah bermasalah bila Anda sedang mengonsumsi obat ingincer darah, atau Anda berisiko tinggi alami perdarahan. Makanan-makanan ini juga tak dianjurkan dikonsumsi bersamaan dengan obat seperti aspirin, Plavix, warfarin atau clopidogrel. Juga baiknya tak dikonsumsi bila Anda sedang merencanakan menjalani operasi.

Rempah, buah-buahan – terutama yang dikeringkan, kacang-kacangan, zat-zat perasa serta pengawet alami adalah sumber salisilat alami.

Salisilat bekerja lewat cara memblokir kerja vitamin K didalam darah. Vitamin K yaitu jenis vitamin yang berperan penting didalam sistem pembekuan darah.

Selain itu, salisilat juga dapat membuat lancar sirkulasi darah serta mempercepat metabolisme.

Rempah : Cabai, bubuk kari, paprika, jahe, kayu manis, thyme, oregano, dill, licorice, kunyit, pepermin.

Buah : Jeruk, raisin (anggur dikeringkan), jeruk, plum, strobery, ceri, anggur, cranberry, blueberry.

Jenis makanan lain : Madu, cuka, anggur, pepermin.

Makanan kaya vitamin E

Vitamin E menolong mencegah over-oksidasi hingga bisa meningkatkan respon badan yang sehat. Vitamin E juga dapat memperlambat sistem pembekuan darah.

Oleh karena itu, konsumsi vitamin E bersamaan dengan obat anti koagulan (obat ingincer darah) diduga bisa meningkatkan resiko terjadinya memar serta perdarahan

Makanan yang kaya vitamin E di antaranya adalah sawi, bayam, almond, kale, paprika merah, kiwi, pepaya, brokoli, gandum serta minyak nabati.

Asam Lemak Omega-3

Asam lemak omega-3 terkenal karena kemampuannya untuk turunkan kadar cholesterol serta bikin darah tak mudah membeku. Selain itu, asam lemak omega-3 juga dapat turunkan kadar cholesterol didalam darah.

Makanan yang kaya Omega-3 adalah ikan teri, salmon, tuna, kembung, tongkol, hering, minyak zaitun, serta biji labu.

Beberapa studi ilmiah dalam beberapa tahun paling akhir ini menemukan bahwa asam lemak omega-3 bermanfaat untuk menolong mengatasi kecemasan serta depresi.

Satu bahaya mengenai mengkonsumsi ikan dalam dekade ini adalah tingginya kandungan merkuri pada sebagian jenis ikan disebabkan pencemaran lingkungan. Karena itu para pakar merekomendasikan kita untuk membatasi konsumsinya dua hingga tiga porsi perminggu.

Antibiotik Alami

Penggunaan antibiotik dalam jangka panjang diduga bisa membuat darah jadi lebih cair. Sebagian makanan seperti bawang, bengkuang, bawang putih, madu, kayu manis serta minyak zaitun mempunyai sifat antibiotik alami yang bisa menyebabkan efek ini.

Bawang putih serta bawang merah mengandung antibiotik alami yang bisa membunuh bakteri usus yang menghasilkan vitamin K. Untuk orang-orang yang kekurangan vitamin K, makanan dengan sifat antibiotik alami dapat menyebabkan masalah.

Cara Lain

1. Sinar matahari

Paparan cahaya matahari dapat meningkatkan sirkulasi dan mengencerkan darah. Ini karena cahaya matahari banyak mengandung vitamin D.

2. Olahraga

Olahraga dengan intensitas yang sangatlah tinggi dipercaya bisa kurangi kadar vitamin K yang bermanfaat untuk menolong pembekuan darah didalam tubuh.

Akan tetapi, mereka yang menderita penyumbatan pembuluh darah tak disarankan terlalu keras berolah fisik.

Pasalnya, olahraga yang dilakukan melebihi kemampun fisik bisa tingkatkan resiko osteoporosis serta kekurangan vitamin K.

Lakukan saja dengan tahap moderat, 30 menit setiap hari, lima sampai tujuh kali seminggu.

Demikianlah makanan serta cara menangani pembuluh darah tersumbat.

Perlu diingat, jauhi berbagai hal yang bisa mengakibatkan penyumbatan pembuluh darah misalnya terlalu banyak mengkonsumsi makanan berlemak, asin serta manis dan kurang aktivitas fisik.

Tweet