Selama ini penyakit jantung identik dengan laki-laki dan jarang dialami oleh perempuan. Kini peneliti berhasil menemukan alasan yang membuat perempuan lebih kebal terhadap penyakit jantung. Apa itu?
Peneliti dari Queen Mary, University of London mengungkapkan bahwa hormon seks estrogen bisa membantu melindungi perempuan dari penyakit jantung dengan menjaga sistem kekebalan tubuh.
Hormon seks estrogen pada perempuan akan bekerja di sel darah putih untuk mencegah plak-plak menempel di bagian pembuluh darah, sehingga menghindari penyumbatan yang berbahaya.
Studi baru ini menunjukkan bahwa perempuan memiliki protein Annexin-A1 yang lebih tinggi pada permukaan sel darah putihnya. Protein ini dan kadar estrogen sangat terkait sepanjang siklus menstruasi.
Estrogen membantu memindahkan Annexin-A1 dari permukaan ke dalam sel darah putih sehingga mencegah plak-plak menempel ke dinding pembuluh darah yang bisa menyebabkan kerusakan vaskular (pembuluh darah).
"Dari dulu kita sudah tahu bahwa estrogen bisa melindungi perempuan pra-menopause dari penyakit jantung, dan hasil ini memjadi petunjuk bagaimana perlindungan itu terjadi," ujar Dr Suchita Nadkarni dari William Harvey Research Institute, Queen Mary, University of London, seperti dikutip dari ScienceDaily, Sabtu (10/9/2011).
Estrogen membantu menjaga keseimbangan antara melawan infeksi dan melindungi arteri dari kerusakan yang menyebabkan penyakit kardiovaskular. Hasil studi ini membantu menjelaskan mengapa penyakit kardiovaskular cenderung lebih tinggi pada laki-laki dibanding perempuan.
"Selain itu, memahami bagaimana tubuh melawan penyakit jantung secara alami menjadi hal yang sangat penting untuk mengembangkan pengobatan baru," ujar Dr Nadkarni.
Meski begitu setiap perempuan tetap harus menjaga pola hidup sehatnya, karena ketika ia memasuki masa menopause masa risiko terkena penyakit jantung sama dengan laki-laki akibat sudha menurunnya kadar estrogen di dalam tubuh.
Peneliti dari Queen Mary, University of London mengungkapkan bahwa hormon seks estrogen bisa membantu melindungi perempuan dari penyakit jantung dengan menjaga sistem kekebalan tubuh.
Hormon seks estrogen pada perempuan akan bekerja di sel darah putih untuk mencegah plak-plak menempel di bagian pembuluh darah, sehingga menghindari penyumbatan yang berbahaya.
Studi baru ini menunjukkan bahwa perempuan memiliki protein Annexin-A1 yang lebih tinggi pada permukaan sel darah putihnya. Protein ini dan kadar estrogen sangat terkait sepanjang siklus menstruasi.
Estrogen membantu memindahkan Annexin-A1 dari permukaan ke dalam sel darah putih sehingga mencegah plak-plak menempel ke dinding pembuluh darah yang bisa menyebabkan kerusakan vaskular (pembuluh darah).
"Dari dulu kita sudah tahu bahwa estrogen bisa melindungi perempuan pra-menopause dari penyakit jantung, dan hasil ini memjadi petunjuk bagaimana perlindungan itu terjadi," ujar Dr Suchita Nadkarni dari William Harvey Research Institute, Queen Mary, University of London, seperti dikutip dari ScienceDaily, Sabtu (10/9/2011).
Estrogen membantu menjaga keseimbangan antara melawan infeksi dan melindungi arteri dari kerusakan yang menyebabkan penyakit kardiovaskular. Hasil studi ini membantu menjelaskan mengapa penyakit kardiovaskular cenderung lebih tinggi pada laki-laki dibanding perempuan.
"Selain itu, memahami bagaimana tubuh melawan penyakit jantung secara alami menjadi hal yang sangat penting untuk mengembangkan pengobatan baru," ujar Dr Nadkarni.
Meski begitu setiap perempuan tetap harus menjaga pola hidup sehatnya, karena ketika ia memasuki masa menopause masa risiko terkena penyakit jantung sama dengan laki-laki akibat sudha menurunnya kadar estrogen di dalam tubuh.
detikhealth.com
0 Response to "Yang Dapat Membuat Perempuan Lebih Kebal dari Penyakit Jantung"
Post a Comment